Banyak cara yang dilakukan para wakil rakyat di pemerintah agar aspirasinya didengar. Salah satu yang ekstrim dilakukan oleh seorang wali kota di Spanyol yang melakukan aksi merampok supermarket dan membagikan hasil rampokannya itu kepada rakyat disana yang kini dilanda kemiskinan akibat krisis ekonomi di negara matador itu.
Walikota itu adalah salah satu anggota parlemen lokal dan wali kota Marinelda bernama Juan Manuel Sanchez Gordillo. Dirinya mengerahkan kelompok pendukungnya yang merupakan anggota serikat buruh untuk merampok sebuah supermarket besar. Dengan troli penuh bahan makanan, pendukungnya tersebut membagikannya kepada rakyat miskin. Gordillo sendiri membawa pengeras suara untuk memberi semangat.
Gordillo mengaku prihatin atas kebijakan pemerintah yang sudah menindas rakyat, terlebih tidak mau melihat dan merasakan akibat dan dampak yang ditimbulkan karena kebijakan pemerintah. "Ada orang-orang yang tidak punya cukup uang untuk makan. Di abad 21 ini, yang seperti itu (tidak mampu membeli makanan) merupakan hal yang memalukan," ujarnya.
Menurut Gordillo, perbuatannya itu juga untuk menunjukan fakta bahwa tingkat kemiskinan naik lebih dari 15 persen sejak 2007, berikut dengan 25 persen pekerja kini menganggur dan puluhan ribu orang terusir dari rumah masing-masing akibat kekacauan perekonomian Spanyol. Dirinya memang mempunyai kekebalan politik, namun dirinya sama sekali tidak berkeberatan untuk melepas kekebalan itu dan ditangkap.
"Mereka bilang saya berbahaya. Lalu bagaimana dengan para bankir yang bebas setelah melakukan penipuan? Apakah itu tidak berbahaya? Bank-bank yang meminjam dari ECB (Bank Sentral Eropa) dengan bunga 1 persen lalu menjual kembali utang itu kepada rakyat Spanyol dengan bunga 6 persen dan mereka tidak (dibilang) tidak berbahaya?" katanya.
Terlepas dari perbuatan Gordillo yang jelas melanggar hukum, konteks dan situasi pada saat itu menjadi peringatan kepada pemerintah bahwa ketika cara diplomasi dan komunikasi secara santun tidak bisa lagi didengarkan dan dijalankan, maka cara yang keluar dari peraturan cenderung akan dilakukan. Karena kebijaksanaan dan keberpihakan terhadap rakyat haruslah diutamakan.
Baca Juga :